Sabtu, 18 Juni 2016

Tips Mengupas Udang Dengan Cepat Dengan Gunting

Suka makan udang? Maka mungkin kamu butuh tips mengupas udang berikut ini. Kulit udang yang keras dan runcing seringkali bisa melukai tangan dan membuat tangan pedih, itulah mengapa kebanyakan orang sering tak berhasil dan tak suka mengupas udang.

Dan mengupas kulit udang bisa makan waktu lama sehingga membuat kulitmu bau amis yang tak hilang bahkan jika kamu mencuci dengan sabun dan jeruk lemon. Ini yang kamu butuhkan untuk mengupas udang dengan cepat.



Alat dan bahan:

Gunting
Udang yang belum dikupas
Tisu kertas secukupnya

Caranya:

Keringkan udang dengan kertas tisu jika terlalu licin. Gunting kepala udang. Kemudian potong kulit di bagian punggung udang hingga bagian belakang atau ekor.
Kupas kulit badan udang. Gunting sedikit punggung udang lurus hingga ekor. Buang usus udang yang berwarna hitam, buang di kertas tisu (karena biasanya ususnya lengket). Selesai.
Cukup simpel dan mudah dipraktekkan dibanding jika kamu hanya menggunakan tangan untuk mengupas udang. Coba praktekkan di rumah ya.

Sumber : vemale.com

Memilih Kurma yang Baik, Berikut Cara Cerdasnya



Kurma adalah salah satu hidangan wajib saat Ramadan. Kurma pun banyak tersedia tidak hanya saat Ramadan tiba, tapi juga di hari biasa. Kurma banyak dijual di pasar, dari yang harganya murah hingga mahal. Buahnya yang berwarna coklat dan berasa manis ini banyak digemari.

Nah, lalu bagaimana cara untuk mendapatkan kurma yang baik dan berkualitas tinggi. Berikut adalah cara untuk mendapatkan kurma yang baik.

Jika kamu membeli kurma dalam kemasan, teliti kurma adakah jamur atau tidak. Meskipun kurma dapat disimpan dalam waktu yang lama, biasanya kurma di dalam kemasan terdapat tanggal kadarluarsanya. Pilih kurma yang belum melewati tanggal kadarluarsa agar terhindar dari bahaya jamur yang merusak rasa dari kurma.

Kurma yang sudah kadarluwarsa biasanya sudah berbau tidak segar. Bau tidak segar ini berasal dari racun yang dikeluarkan jamur.

Saat memilih kurma yang ukurannya besar. Bukan berarti kurma yang ukurannya kecil tidak enak. Ukuran kurma yang kecil biasanya sudah disimpan terlalu lama, sehingga sudah tidak segar lagi.

Kurma yang baik dan segar adalah yang tidak lengket. Kurma yang lengket biasanya ditambah gula cair dan madu untuk menyamarkan rasanya yang sudah berubah. Beberapa pedagang bahkan dengan sengaja menambah gula pada kurma untuk menambah rasa manis pada kurma.

Saat membeli kurma pilih yang masih lengkap dengan kulit arinya. Kurma yang masih utuh dengan kulit arinya, rasa manisnya akan bertahan lebih lama.

Pilih kurma yang berwarna, kuning dan coklat. Kurma yang berwarna hitam menandakan kurma sudah lama disimpan.

ladies, demikian cara memilih kurma dengan tepat. Pilih kurma dengan baik agar tidak kehilangan manfaatnya. Selain dimakan secara langsung, kamu dapat mengkreasikan kurma menjadi beberapa sajian takjil.

Sumber : vemale.com

Tips Praktis Mengusir Ulat & Kutu Beras Dengan Cabai Kering



Jika belanja beras, orang jarang membeli beras hanya satu atau dua kilo saja. Kebanyakan orang, apalagi yang sudah berumah tangga, pasti akan membeli beras dalam jumlah besar, seperti misalnya berkilo-kilo atau sekalian satu karung besar. Tapi beras yang disimpan dalam waktu lama untuk persediaan bisa saja rusak sebelum habis.

Beras bisa rusak karena serangan kutu atau ulat beras. Dan jika sudah begini, kualitas beras jadi menurun dan bahkan lebih parahnya lagi, beras tak bisa dimasak dan akhirnya harus dibuang. Duh, tak ingin hal ini terjadi kan? Tenang, yang kamu butuhkan hanya cabai.

Tips Mencegah Beras Berkutu dan Berulat

Untuk mencegahnya, kamu bisa menggunakan cabai kering. Masukkan cabai kering ke dalam beras, timbun cabai di dalam beras. Seberapa banyak cabai yang digunakan tergantung seberapa banyak beras yang disimpan di rumah.

Jika tak punya cabai kering pun kamu pun tetap bisa menggunakan cabai mentah yang masih segar. Efeknya tetap sama. Kira-kira 4-6 cabai rawit kecil sudah cukup untuk beras lebih dari 5 kg.

Tips Mengatasi Beras Yang Sudah Berkutu & Berulat

Sama seperti halnya mencegah beras dari kutu dan ulat, jika kamu baru tahu bahwa berasmu berulat dan berkutu, tak perlu langsung membuangnya, selamatkan dengan cabai. Jika tak punya cabai kering, kamu tetap bisa menggunakan cabai mentah yang masih segar. Caranya juga sama, campur dan timbun cabai di dalam beras. Bedanya, gunakan cabai lebih banyak, 5-10 cabai (kering atau segar) untuk beras di atas 6 kg.

Tak perlu khawatir jika cabai akan membusuk jika kamu menggunakan cabai segar, karena cabai akan kering sendiri di dalam beras nanti. Efeknya bisa kamu lihat sendiri 2-3 hari berikutnya. Selamat mencoba.

Sumber : vemale.com

4 Rahasia Membuat Kue Kering Agar Renyah dan Tahan Lama



Mendekati lebaran, nampaknya banyak orang yang beramai-ramai membuat kue kering sendiri di rumah. Dimana, kue kering ini akan menjadi salah satu makanan ringan yang dijadikan suguhan di hari raya lebaran Idul Fitri. Tak hanya menjadikan kita semakin mahir membuat kue kering, berkreasi sendiri membuat kue juga akan menjamin kue yang dibuat lebih sehat, lezat dan pastinya nikmat. Tapi sayang, tidak jarang kue kering yang dibuat sendiri justru mudah mlempem dan tak renyah lagi.

Lantas, bagaimana agar kue kering yang dibuat tidak mlempem dan awet renyah? Dikutip dari beberapa sumber juga dari pengalaman sendiri dan sharing dengan para sahabat yang memang jago banget buat kue, sedikitnya ada 4 rahasia membuat kue kering agar selalu renyah dan tahan lama serta tidak mlempem. Ada pun rahasianya adalah sebagai berikut.

Gunakan Bahan Kue dengan Kualitas Baik

Usahakan untuk menggunakan bahan kue yang berkualitas. Yang sangat perlu dipastikan adalah usahakan bahan kue masih baru dan belum kadaluarsa. Dengan bahan kue yang masih baru, berkualitas dan tidak tercemar dari benda atau hal lainnya, kue kering yang dihasilkan pasti akan baik dan mengesankan. Kue yang dihasilkan juga akan awet renyah serta tahan lama.

Gunakan Mentega dan Susu Cair Dingin

Rahasia kedua agar kue kering renyah dan tahan lama adalah gunakan mentega dan susu cair yang dingin atau sesuai dengan suhu ruangan. Untuk mentega dingin bukan berarti mentega masih yang beku ya. Mentega dingin adalah mentega yang sudah dicairkan namun suhunya lebih dingin atau sesuai dengan suhu ruangan. Dengan menggunakan mentega juga susu cair dingin, hal ini akan membuat kue kering yang dihasilkan memiliki tekstur lembut dan pastinya kering serta renyah sempurna. Ia juga akan tahan lama dan tidak mudah mlempem atau pun berbau tengik.

Pastikan Menguleni Adonan dengan Pelan dan Benar

Rahasia berikutnya agar kue kering yang dihasilkan kering dan renyah sempurna, pastikan bahwa saat menguleni, lakukan dengan pelan-pelan dan benar. Tak apa jika menguleni dengan pelan membutuhkan waktu lama karena ini akan seimbang dengan kue yang dihasilkan. Saat menguleni dengan keras dan cepat, suhu panas pada tangan dikatakan mampu membuat adonan menjadi panas dan hal ini memungkinkan kue akan keras serta alot.

Saring Lalu Sangrai Tepung

Usahakan untuk menyaring atau mengayak tepung agar tekstur tepung menjadi sangat lembut dan kue yang dihasilkan pun teksturnya lembut dan sempurna. Selain disaring atau diayak, usahakan pula untuk sangrai tepung agar kekeringan tepung semakin baik dan maksimal. Tapi ingat, setelah disangrai usahakan untuk mendinginkannya terlebih dulu. Kalau malas menyangrai tepung, kamu bisa menjemur tepung di bawah sinar matahari langsung.
Ladies, itulah beberapa rahasia membuat kue kering agar renyah dan tahan lama. Selain rahasia di atas, rahasia lainnya adalah usahakan untuk menggunakan gula dan garam halus untuk rasa kue yang semakin sedap dan nikmat. Pastikan pula untuk menyimpan kue di wadah atau toples yang kedap udara dan menjamin kue kering menjadi awet renyah dan tahan lama.

Sumber : vemale.com

Kamis, 16 Juni 2016

Trik Mudah Selamatkan Masakan Yang Keasinan



Memasak memang gampang-gampang susah Ladies. Salah satu masalah yang paling sering dihadapi saat memasak adalah masakan yang keasinan. Kurang asin bisa ditambahi garam Ladies, lantas jika keasinan apakah yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan masakan tersebut? berikut cara mengatasinya :

Cara pertama yang bisa kamu coba adalah dengan membilas masakan yang keasinan. Contohnya saja jika kamu memasak daging dalam kuah asin terlalu lama atau sayuran kukus keasinan kamu bisa membilasnya dengan air dingin. Ini akan mengurangi rasa asinnya.

Cara yang satu ini sudah sering digunakan Ladies. Kamu bisa menambahkan kentang pada masakan yang keasinan. Ini akan bisa menyerap rasa asin dan menyelamatkan masakanmu.

Jika masakanmu mengandung produk olahan susu atau santan, kamu bisa menambahkan sedikit susu ke dalamnya. Ini akan membantu rasa masakan agar lebih seimbang.

Gula juga bisa jadi salah satu alternatif yang pas Ladies. Tambahkan saja sedikit gula ke dalam masakan yang keasinan.

Untuk sup, semur, saus atau apapun yang dapat diencerkan, coba tambahkan air atau saus tomat.

Selanjutnya jika makanan kemanisan lemon atau jeruk bisa jadi solusinya Ladies. Tambahkan saja beberapa tetes air lemon untuk mengatasi masalah ini.

Ladies itulah alternatif untuk garam dan tips memasak sederhana untuk menyeimbangkan makanan terlalu asin. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Sumber : vemale.com

Tips Mudah Menggoreng Tahu Agar Super Garing dan Tak Lembek



Tahu adalah makanan kaya protein yang sangat lezat dan digemari oleh banyak masyarakat Indonesia. Teksturnya yang lembut dan empuk membuatnya jadi salah satu lauk favorit. Salah satu cara paling mudah untuk mengolah tahu adalah dengan menggorengnya.

Tahu goreng jadi lauk yang lezat dinikmati dengan nasi panas dan sambal. Namun sayangnya banyak yang tak bisa menggoreng tahu yang awet renyahnya. Tahu goreng hanya lezat dinikmati saat masih panas. Saat sudah dingin tahu goreng terasa lembek dan tak lagi krispi.

Kunci utama untuk mendapatkan tahu yang garing dan krispi adalah dengan mengeringkan tahu sebelum menggorengnya Ladies. Setelah mengeringkannya baru goreng potongan tahu dengan panas sedang. Inilah yang menjadi rahasia tahu jadi krispi. Air yang tak terlalu banyak akan membuat tahu lebih tahan lama renyahnya.

Saat menggoreng juga usahakan minyak yang digunakan sudah panas. Kalau minyaknya masih belum panas tahu tak akan bisa mengembang dengan sempurna Ladies. Berikut tadi tips menggoreng tahu agar renyah dan garing. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba ya.

Sumber : vemale.com

Tips Praktis Agar Puding Tidak Mudah Berair



Saat puasa di bulan Ramadan seperti sekarang ini, santapan takjil buka puasa yang memang sangat lezat dan menyehatkan adalah menu takjil yang segar serta manis. Kalau ngomongin soal takjil buka yang segar dan manis, tentunya puding bisa menjadi salah satu takjil yang segar dan manis tersebut.

Puding merupakan salah satu makanan yang hampir disukai oleh semua orang. Rasanya yang legit, segar dan mengenyangkan menjadikan puding menjadi salah satu hidangan andalan saat buka puasa. Biasanya, puding ini akan dibuat saat pagi atau siang hari sebelum disantap saat sore hari waktu berbuka. Sayang, karena puding dibuat sudah sejak lama, tidak jarang puding pun akan mudah mencair atau mengandung banyak air. Terlebih lagi, jika puding ini disimpan di dalam lemari pendingin atau kulkas.

Nah, agar puding tidak mudah berair? Apa yang bisa kita lakukan? Dikutip dari beberapa sumber dan juga hasil pengalaman sendiri serta beberapa sahabat, agar puding tidak mudah berair ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Dan berikut tipsnya.


Tips pertama adalah kurangi takaran air yang kamu pakai untuk membuat puding. Jika biasanya kamu membuat 1 sachet puding dengan 3 gelas air, usahakan untuk menggunakan 2 gelas air saja. Puding yang dibuat dengan sedikit air akan lebih tahan lama, teksturnya lebih kental dan tidak mudah berair.
Untuk tips kedua, usahakan agar puding yang disajikan masih fresh. Jika kamu buka puasa dan menikmati puding pada pukul setengah 6 atau jam 6 malam, buatlah puding sekitar jam 2 atau 3 sore hari. Perlu kita tahu, puding yang disimpan dalam waktu lama justru akan lebih mudah berair atau menjadi lembek.
Mengenai tips selanjutnya, jangan tutup puding yang masih panas. Menutup puding yang masih panas di dalam cetakan justru akan membuat uap puding menempel di tutup dan menjadikan puding mudah berair.
Hindari menyimpan pada lemari pendingin yang sangat lembab. Puding yang disimpan di lemari pendingin justru akan lebih mudah berair. Air pada puding bisa saja berasal dari puding itu sendiri atau dari uap air yang ada di lemari pendingin.

Ladies, itulah beberapa tips agar puding tidak mudah berair. Sekarang, semakin tahu kan bagaimana cara menyimpan puding agar ia tidak mudah berair? Oh iya, jika kamu punya tips lainnya, jangan lupa share di kolom komentar. Semoga, informasi ini bermanfaat dan selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya.

Sumber : vemale.com

Agar Tak Mudah Apek, Ini Tips Menyimpan Tepung Di Dapur



Sebagai wanita yang suka belajar masak atau mungkin selalu menyediakan makanan di rumah, kamu pasti pernah membeli tepung terigu, tepung beras atau tepung-tepung lainnya kan? Jika ada sisa pasti akan disimpan di dalam lemari di dapur atau toples tertutup.

Namun tepung juga punya masa berlaku baik digunakan jika sudah dibuka pembungkusnya. Seperti bahan makanan lainnya, tepung juga memiliki cara penyimpanan khusus agar dapat tahan lama, tidak apek, lembab, atau berkutu. Ini tipsnya agar tepung tak mudah rusak dan kadaluwarsa sebelum waktunya.

Ikat pembungkus tepung

Pastikan plastik pembungkus tepung diikat kembali dengan rapat. Cara ini ampuh mengurangi kemungkinan tepung jadi lembab, menggumpal, dan terkena udara yang membawa bakteri.

Jangan mencampur tepung lama dengan baru

Jangan mencampur tepung yang baru beli dengan yang lama saat menyimpannya, meski kedua tepung memiliki jenis yang sama. Jika pun ingin menyimpannya dalam satu wadah, lihat dulu tepung yang lama, apakah masih bagus atau sudah rusak. Pastikan juga kamu segera menghabiskan tepung lama sebelum memakai yang baru.

Simpan di tempat dingin atau sejuk

Simpan tepung di tempat yang dingin. Tepung bisa juga disimpan di lemari es, tetapi tetap pastikan wadah penyimpanannya rapat. Jika tidak, simpan tepung di tempat yang sejuk saja.

Bersihkan wadah tepung

Bersihkan wadah tempat tepung agar tak mudah bau apek. Bau pada toples bisa jadi mempengaruhi tepung sehingga tepung tak enak lagi dipakai.

Bersihkan lemari dapur

Bersihkan lemari penyimpanan.

 Jika lemari tak hanya dipakai untuk menyimpan tepung saja, tapi juga berbagai bahan dapur lainnya, pastikan untuk sering membersihkannya agar tepung tak berjamur dan lemari tak rawan lembab.
Nah, itu dia sekian tips menyimpan tepung di dapur agar tak  mudah menggumpal, bau apek, berjamur, atau bahkan berkutu. Semoga bermanfaat ya ladies.

Sumber : vemale.com

Minggu, 05 Juni 2016

Sehatkan Ginjal dengan 5 Makanan Ini



Kalau Anda tengah dalam kondisi berjuang dari penyakit yang berhubungan dengan ginjal, Anda akan senang mengetahui ada banyak makanan di sekitar Anda, tentu yang alami, bisa menolong percepatan pemulihan sakit ginjal.

Dikutip dari India Times,ada lima makanan yang kaya anti-oksidan, vitamin serta mineral yang membatu menguatkan ginjal. Selain itu, kelima makanan ini bermanfaat bagi pasien yang baru saja menjalani transplantasi ginjal.

Agar lebih aman, konsultasikan dulu hal ini dengan dokter jika Anda sudah memiiki masalah ginjal sebelumnya. Berikut lima makanan yang bermanfaat bagi kesehatan ginjal.

1. Paprika merah

Buah yang jadi topping klasik dalam pizza ini punya potasium yang rendah dan kaya akan vitamin A, C, B6, asam folat dan serat.

Paprika juga kaya akan likopen yang bisa menjauhkan Anda dari kanker. Makanlah paprika panggang atau potong ke dalam salad dan nikmatilah.

2. Apel

Punya sifat anti-inflamasi (peradangan), serat, dan vitamin, apel juga merupakan buah yang bisa mengurangi kolesterol dalam tubuh, mencegah sembelit dan menjaga ginjal sehat.

Buah ini bisa dikonsumsi langsung, dimasak, atau dijus, karena menyehatkan dalam segala bentuk.

3. Buah cranberry

Agak sulit memang, menemukan buah ini di pasar, kecuali Anda ke swalayan. Bentuknya mirip ceri liar dan buah cranberry ini adalah obat alami untuk infeksi saluran kemih karena meningkatkan tingkat keasaman urin, sehingga tidak bersahabat untuk bakteri. Buah ini juga bisa mencegah kanker.

4. Ikan

Mengkonsumsi ikan tiga kali dalam seminggu bisa menurunkan kolesterol, menguragi peradangan dalam tubuh dan melawan kanker. Pasalnya, ikan kaya akan omega 3 dan anti-oksidan.

5. Putih telur

Putih telur juga merupakan sumber protein yang mudah larut dalam tubuh serta punya konten potasium yang rendah. Anda bisa mengkonsumsinya dengan hanya merebus telur.

Tiga Sayuran Ini Wajib Direbus



Untuk menemukan manfaat sayuran, ada beberapa teknik memasak yang bisa kita lakukan. Misalnya dengan memanggang atau dengan merebus.

Berikut ketiga sayuran yang mengeluarkan manfaat kesehatan saat direbus, menurut laman Times of India,

1. Sayuran akar

Sayuran akar seperti kentang dan lobak mengandung banyak serat, serta vitamin. Merebus sayuran ini dengan kulitnya dan mengupas sebelum makan adalah cara yang bagus untuk membantu menjaga semua manfaat sayuran.

Live Science mencatat, setidaknya delapan manfaat kentang seperti menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan otak dan sistem saraf, menjaga kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, melancarkan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, membantu kinerja atletik dan perawatan kulit karena mengandung vitamin C, B6, kalium, magnesium, seng, dan fosfor yang membantu menjaga kulit untuk tetap halus dan sehat.

2. Asparagus

Ketika direbus atau dikukus, sayuran ini akan mempertahankan semua manfaat kesehatannya. Sayuran ini sangat bagus untuk melindungi jantung Anda, dan sistem saraf Anda.

3. Brokoli

Brokoli merupakan sayuran yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Studi terbaru menunjukkan, sayuran ini memiliki manfaat setelah direbus atau dikukus daripada dikonsumsi dalam bentuk mentah. Brokoli memiliki zat anti kanker dan sumber vitamin C.

Jangan Asal Olah Brokoli untuk Dapatkan Manfaatnya



Ada banyak cara mengolah brokoli mulai dari direbus hingga jadi sup. Namun untuk mengambil manfaat terbaik brokoli akan lebih baik diolah dengan cara dikukus lalu disantap. Salah satu keuntungannya membantu tubuh melawan kanker.

"Brokoli paling bagus dikukus. Cukup 2-3 menit saja. Jika terlalu lama dimasak kandungan sulforaphane yang bagus untuk mencegah kanker payudara jadi hilang," tutur dokter spesialis anak Frieda Handayani Kawanto dalam acara peluncuran program edukasi makan buah dan sayur dari Sari Husada di Jakarta,

Jika direbus terlalu lama, paling tidak kandungan sulforaphane bisa hilang 50 persen. Tentu sayang sekali bukan? Sehingga jika orangtua memang ingin memberikan anak-anak buah dan sayur sebaiknya dilengkapi juga dengan pengetahuan pengolahan.

"Jadi pengetahuan mengolah makanan secara khusus itu juga perlu dimiliki," tutur dokter yang berpraktik di RS Awal Bros Evasari Jakarta.

Selain mengandung sulforaphane, brokoli masih kaya manfaat lain mulai dari kaya serat, mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalsium, zat besi, Vitamin A, C, E, tiamin, riboflavin, nikotinamide, kalsium, betakaroten, dan glutation. Brokoli juga mengandung senyawa sianohidroksibutena (CHB) dan iberin yang merangsang pembentukan glutation.

Jumat, 03 Juni 2016

Tips Sayur Tetap Segar dan Nggak Kuning Saat Disimpan di Kulkas



Belanja di akhir pekan seperti sekarang ini memang sangat menyenangkan. Biasanya, di akhir pekan seperti ini kita akan membeli bahan masakan baik itu sayur atau bumbu dapur dalam jumlah yang cukup banyak untuk persediaan seminggu ke depan. Dan agar bahan masakan tersebut awet, biasanya kita akan langsung memasukkannya ke dalam kulkas atau lemari pendingin.

Memang sih, menyimpan bahan masakan khususnya sayur di dalam kulkas bisa membuat sayur awet. Tapi, tidak jarang penyimpanan sayur di kulkas yang salah justru membuat sayur mudah layu dan warnanya tidak hijau lagi alias kuning. Lantas, gimana dong agar sayur yang disimpan di kulkas tetap segar dan nggak kuning?

Jangan khawatir Ladies, kali ini Vemale akan memberikan tips agar sayur tetap segar dan nggak kuning saat disimpan di kulkas. Caranya antara lain sebagai berikut.

    Bungkus Sayur Pakai Kertas

Cara pertama yang bisa kita lakukan adalah membungkus sayur pakai kertas. Saat kita membungkus sayur pakai kertas, hal ini bisa membuat sayur menjadi awet segar dan nggak mudah kuning.

    Cuci Sayur Sebelum Disimpan di Kulkas

Pastikan bahwa kamu menyimpan sayur yang sudah dicuci. Jika selama ini kamu langsung memasukkan sayur sebelum disimpan, mulai sekarang cobalah untuk menghentikan kebiasaan ini. Sayur yang tidak dicuci dikhawatirkan mengandung berbagai bakteri yang menyebabkan kulkas tidak sehat dan sayur pun akan mudah layu juga berwarna kuning. So, cuci dulu sayur yang akan disimpan di kulkas.

    Hindari Menyimpan Sayur Bersama Bawang Merah atau Bawang Putih

Bawang merah dan putih adalah dua bumbu masak yang mengandung banyak gas. Jika ia disimpan di kulkas namun tidak ditempatkan dalam wadah tertutup, dikhawatirkan hal ini akan membuat gas dalam bawang menjadi penyebab sayur mudah layu, berwarna kuning bahkan busuk. Jadi, usahakan tidak menyimpan bawang di kulkas kecuali kamu telah menempatkannya dalam wadah atau toples yang tertutup.

    Pastikan Kulkas Bersih

Pastikan bahwa kulkas untuk menyimpan sayur bersih dan tidak ada sisa buah atau sayur lainnya. Sisa buah dan sayur dikatakan akan membuat sayur baru yang disimpan di kulkas mudah layu, busuk juga berwarna kuning. Idealnya, kulkas dibersihkan setiap satu atau dua minggu sekali.

    Lubangi Plastik Sayur

Jika kamu menyimpan sayur di dalam plastik, usahakan untuk melubangi plastik terlebih dahulu. Asal kita tahu saja, sayur yang disimpan di dalam plastik sering kali mengeluarkan uap atau gas. Jadi, agar uap tersebut bisa keluar dari dalam plastik, tugas kita akan melubangi plastik. Selain menjadi jalan keluarnya uap yang berasal dari sayur, lubang pada plastik juga akan memudahkan udara dari kulkas masuk ke dalam plastik dan membuat sayur tetap segar.


Ladies, itulah cara menyimpan sayur di kulkas agar tetap segar dan tidak mudah kuning. Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Senin, 30 Mei 2016

Ini Lho Perbedaan Mentega dan Margarin!


Bagi Ladies yang masih pemula dalam dunia masak-memasak mungkin masih bingung dengan perbedaan mentega dan juga margarin. Sekilas keduanya memang tampak sama. Well, tapi jauh berbeda dan memiliki hasil yang berbeda pula untuk setiap masakan.

Kali ini Vemale akan menghadirkan informasi tentang perbedaan dua bahan memasak ini. Jangan lagi salah sebut ya Ladies. Ayo simak perbedaannya.

Mentega atau Butter

Mentega atau butter ini terbuat dari lemak susu hewani seperti sapi atau domba. Mentega rasanya lebih gurih dan beraroma dibandingkan margarin. Mentega punya dua jenis Ladies. Ada mentega asin (salted butter) dan mentega manis (unsalted butter). Untuk teksturnya mentega lebih mudah mencair, sehingga lebih baik disimpan di wadah tertutup dan dimasukkan ke dalam lemari es.

Margarin

Margarin terbuat dari minyak nabati atau tumbuh-tumbuhan seperti kelapa dan lain sebagainya. Margarin cenderung kurang beraroma. Margarin hanya memiliki rasa asin saja. Tekstur margarin lebih padat dibandingkan mentega. Karenanya margarin tak mudah meleleh karena memiliki titik beku yang rendah.

Itu tadi perbedaan yang jelas di antara keduanya Ladies. Margarin dan mentega  harus disimpan dengan rapi di dalam wadah tertutup setelah dibuka dari kemasannya agar tidak terkontaminasi debu, kotoran dan bakteri jamur di suhu ruangan.

Jangan salah membedakan lagi ya Ladies. Bahan yang tepat akan membuat masakanmu jadi super spesial. Semoga bermanfaat.

Tips Mudah Menjernihkan Minyak Goreng Bekas Pakai


Minyak goreng adalah salah satu bahan dapur yang paling penting untuk memasak. Semakin lama harga minyak goreng memang semakin melejit Ladies. Bagi kamu yang suka memasak dan ingin berhemat, kali ini Vemale akan coba hadirkan satu tips super berguna.

Umumnya minyak goreng memang digunakan sebanyak 2-3 kali pemakaian. Namun terkadang ada yang sekali pakai saja minyak sudah berwarna keruh. Tapi sangat sayang kalau harus dibuang Ladies. Nah, bolehkah minyak ini dipergunakan kembali? Jawabannya boleh, namun kamu wajib menjernihkannya dulu.

Berikut ini Vemale hadirkan tips mudah menjernihkan minyak goreng bekas pakai agar bisa dipakai 1-2 kali lagi. Check this out Ladies!

Siapkan:
Arang kayu
Kain

Cara Menjernihkan:
Masukkan 2 kepal arang kayu yang sudah dihaluskan ke dalam 1 kilogram minyak jelantah
Biarkan sejenak, aduk sampai merata dan biarkan lagi selama 5 menit
Semua residu akan diserap oleh arang kayu dan minyak menjadi jernih kembali
Sebelum dipakai, saring minyak dengan menggunakan kain bersih

Well, bagaimana Ladies? Super duper mudah sekali bukan? Semoga informasi ini bermanfaat ya! Selamat berhemat.

Tips Agar Bihun Tidak Mudah Hancur Saat Dimasak


Mie bihun merupakan salah satu bahan makanan yang nggak hanya enak dan mengenyangkan saja. Kalau kita pandai mengolah bihun, bihun bahkan bisa menjadi masakan atau makanan yang menggugah selera dan disukai siapa saja. Pada dasarnya mengolah bihun bisa dibilang gampang-gampang susah. Pengolahan yang benar akan membuat bihun tampak menarik saat disajikan. Tapi, pengolahan yang salah tidak jarang akan membuat bihun menjadi rusak, hancur dan tidak menarik lagi buat disajikan.

Kalau bihun yang dimasak hancur dan bentuknya nggak karuan, bukan hanya kecewa yang akan kita rasakan. Lebih jauh, kita pun mungkin bisa saja trauma untuk masak bihun di waktu selanjutnya. Namun kini kamu nggak usah khawatir kalau bihun yang kamu masak bakalan hancur. Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk memasak bihun agar ia tidak hancur. Bagaimana caranya? Berikut ulasannya.

Pastikan Kualitas Bihun Baik

Hal pertama yang perlu diperhatikan agar bihun tidak mudah hancur adalah kualitas dari bihun itu sendiri. Pastikan bahwa bihun yang mau kamu masak adalah bihun yang berkualitas baik. Usahakan memilih bihun yang penampilannya bersih, menarik dan tidak kusam. Selain tidak mudah hancur, bihun dengan kualitas baik juga bisa menjadi sajian yang menarik dan menggugah selera.

Rendam Bihun Pada Air Hangat

Biasanya kita akan merendam bihun di air panas agar ia mudah layu dan bisa cepat diolah. Asal kita tahu, merendam bihun di air panas yang terlalu lama justru bisa membuat bihun hancur dan tak menarik lagi. Jika ingin bihun layu, rendam bihun di air hangat. Meski membutuhkan waktu yang lebih lama untuk layu, percaya deh, tampilan bihun ini akan lebih baik.

Gunakan Api Kecil Saat Memasak

Selanjutnya, agar bihun tidak mudah layu, pastikan bahwa kamu memasak bihun dengan api yang kecil saja. Pakai api sedang boleh, tapi usahakan agar api yang digunakan tidak terlalu panas ya? Meski membutuhkan waktu masak yang lebih lama, bihun yang dimasak dengan cara ini bisa lebih baik dan nggak mudah hancur.

Jangan Terlalu Sering Mengaduk Bihun Saat Memasak

Usahakan agar tidak terlalu sering mengaduk bihun saat kamu memasaknya. Mengaduk bihun terlalu sering justru akan membuat bihun mudah hancur dan patah. Aduk masakan sesekali saja. Meski mengadukannya sesekali saja, pastikan bumbu bihun meresap dengan baik ya. Agar bumbu meresap dengan baik, kamu bisa menambahkan sedikit air atau minyak saat memasaknya.

Itulah tips agar bihun nggak mudah hancur saat dimasak. Dengan tips ini, nggak perlu khawatir bahwa bihun yang dimasak akan hancur ya? Selamat mencoba dan semoga tips ini bermanfaat.

Tips Mudah Agar Keju Tak Kering Setelah Dibuka



Siapa yang bisa menolak kelezatan keju? Keju merupakan salah satu makanan yang digunakan untuk membuat berbagai kreasi makanan yang menggiurkan. Keju yang paling sering digunakan sebagai bahan memasak adalah keju cheddar.

Keju memang biasanya dibungkus dengan alumunium foil. Ini karena permukaan keju mudah kering jika terkena udara bebas. Permukaan keju yang kering ini jelas akan mempengaruhi rasa dan tekstur makanan. Karenanya kamu tak bisa menyimpan keju sembarangan. Berikut ini Vemale akan memberikan satu tips mudah menyimpan keju agar tak mudah kering setelah kemasannya dibuka.

Pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyiapkan mentega Ladies. Saat keju sudah dipakai dan masih ada bagian yang tersisa maka olesi permukaannya dengan mentega. Setelah itu masukkan keju ke dalam wadah plastik atau plastik pembungkus makanan. Step terakhir simpan keju di dalam kulkas.

Dengan tips mudah ini dijamin keju tak akan kering saat akan dipakai lagi. Yang perlu diingat adalah kamu tak boleh terlalu lama menyimpan keju yang sudah dibuka Ladies. Ini karena kesegarannya akan hilang dan akan mempengaruhi rasa. Untuk itu disarankan untuk menghabiskan keju dalam kurun waktu yang singkat. Semoga informasi ini bermanfaat ya!

Tips Menyimpan Telur Agar Lebih Awet, Tahan Lama dan Nutrisinya Terjaga


Telur merupakan salah satu bahan makanan atau lauk pilihan keluarga, karena selain memiliki kandungan bergizi, juga bisa diolah menjadi menu makanan yang begitu enak dan nikmat.

Biasanya banyak orang membeli telur secara sekaligus sebagai persediaan di rumah. Telur pada dasarnya bisa disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama. Namun meskipun begitu, anda juga harus memperhatikan kelayakan telur itu sendiri, apakah telur masih mengandung nutrisi yang sama atau justru sebaliknya.

Untuk menjaga kelayakan telur dan keawetannya, kita harus memperhatikan seperti apa cara menyimpan telur itu sendiri. Karena menyimpan telur dengan cara yang tidak tepat justru akan merusaknya dan membuatnya tidak awet.

Nah, bagi anda yang tidak tahu seperti apa cara menyimpan telur untuk menjaganya tetap awet dan nutrisinya terjaga, anda bisa simak langsung tipsnya di bawah ini :

Beli telur yang masih utuh atau baru

Ketika anda membeli telur, maka anda harus memastikan membeli telur yang keadaannya masih utuh atau baru. Jika bisa, anda harus tahu tanggal kadaluarsanya. Namun, jika anda membelinya di pasar atau warung biasa dan tidak tercantum tanggal kadaluarsanya, maka sebaiknya anda menyimpan telur tersebut tidak lebih dari satu bulan. Namun, dengan catatan telur tersebut di simpan dengan baik dan benar.

Bersihkan cangkang telur dari kotoran

Setelah anda membeli telur dan sebelum menyimpannya ke dalam kulkas, maka anda harus membersihkan telur tersebut dari segala kotoran yang menempel. Karena kotoran yang menempel tersebut bisa saja mengandung bakteri tertentu yang dapat mengkontaminasi telur dan makanan lainnya yang anda simpan di dalam kulkas. Jika telur sudah dicuci dengan bersih, anda bisa menglapnya dengan menggunakan lap kering dan bersih. Baru setelah itu anda bisa langsung menyimpannya.

Simpan telur di dalam karton

Setelah telur tersebut dibersihkan, alangkah baiknya jika anda memasukan telur tersebut ke dalam tray yang dikhususkan untuk kulkas ataupun di dalam dus, hal ini bertujuan agar telur terhindar dari benturan yang nantinya akan merusak atau membuat cangkang telur menjadi retak. Tidak hanya itu, tray atau karton yang digunakan pun bisa membantu sirkulasi udara terhadap telur dan menyerap lembab sehingga telur akan menjadi lebih tahan lama.

Hindari menyimpan telur pada pintu kulkas

Seperti yang kita ketahui, pada pintu kulkas terdapat rak khusus untuk menyimpan telur. Namun meskipun begitu, bukan berarti jika tempat tersebut adalah tempat yang aman untuk menyimpan telur. Alangkah lebih baiknya jika anda menyimpan telur di dalam kulkas, karena di dalam kulkas telur akan terkena udara dingin dan membuatnya lebih awet dan tahan lama. Telur yang disimpan di bawah suhu 20 derajat celcius akan terbebas dari bakteri tertentu yang dapat membahayakan.

Selain itu, anda juga bisa menyimpan telur di dalam suhu ruangan. Tetapi, kekurangannya telur tidak akan tahan lama dan anda harus memastikan jika telur sudah dihabiskan sebelum waktu tujuh hari, guna menjaga kesegaran dan nutrisinya.

Itulah tips menyimpan telur agar lebih awet, tahan lama dan nutrisinya tetap terjaga. Selamat mencoba dan semoga artikel ini bermanfaat.

Tips Mengolah Kikil Agar Cepat Empuk dan Tidak Bau


Khususnya di Indonesia, bahan makanan yang satu ini sering diolah menjadi berbagai macam olahan masakan yang begitu lezat dan enak. Banyak sekali olahan masakan yang terbuat dari bahan dasar kikil sapi, seperti halnya sop kikil, tumis kikil, kikil kuah bening dan lain sebagainya.

Namun, mengolah kikil agar menjadi olahan masakan atau hidangan yang enak tidak semudah yang dibayangkan. Pasalnya masalah sering muncul ketika mengolahnya, seperti kikil sulit empuk dan bau amis yang luar biasa menyengat. Ditambah lagi dengan lendir yang menempel pada kikil.


Karena seperti itu, banyak orang yang justru mengurungkan niatnya untuk mengolah atau memasak kikil. Bahkan sebagai gantinya, mereka lebih memilih membeli olahan kikil yang sudah jadi.

Membeli olahan kikil yang sudah jadi bukanlah solusi yang tepat. Hal itu justru tidak akan membantu apabila anda mendapatkan kikil dalam keadaan mentah. Untuk itulah, anda juga harus tahu seperti apa cara mengolah kikil yang baik dan benar agar kikil menjadi nikmat, cepat empuk dan tidak lagi bau amis.

Ketika mengolah kikil diperlukan kesabaran yang ekstra, karena jika kita tidak sabar maka olahan kikil yang dihasilkan akan gagal atau menjadi tidak enak.

Penasaran seperti apa cara mengolah kikil yang tepat agar empuk dan tidak bau? Untuk mengetahuinya anda bisa simak tipsnya pada pembahasan di bawah ini.

Cara Membersihkan Kikil

Setelah anda membeli kikil, maka seharusnya anda langsung mencuci kikil tersebut. Cara mencucinya yaitu dengan merendam di dalam air mendidih. Lalu diamkan kikil selama kurang lebih 20 menit. Setelah itu, anda bisa membersihkan kikil seperti biasanya. Apabila terdapat bulu yang masih tersisa, maka anda bisa menghilangkannya dengan menggunakan pisau.

Rebus Kikil

Setelah kikil bersih, anda bisa merebus kikil dengan menggunakan air biasa hingga kikil menjadi empuk. Agar proses merebus lebih cepat, maka anda bisa merebusnya di dalam panci presto selama kurang lebih 1 jam. Jika anda menggunakan panci biasa untuk merebus kikil, maka untuk membuat kikil menjadi empuk diperlukan waktu selama kurang lebih 2-3 jam. Ketika merebus kikil, anda bisa menambahkan rempah seperti daun jeruk, jahe, daun salam, dan lengkuas.Setelah kikil selesai direbus, anda bisa langsung membuang airnya agar kikil tidak bau.

Tiriskan Kikil

Apabila setelah direbus kikil masih tetap bau, setelah merebus kikil yang pertama kalinya anda bisa langsung meniriskan kikil dan menyiramnya dengan menggunakan air bersih. Hal ini dilakukan agar sisa bau yang masih menempel hilang. Setelah itu, kikil bisa langsung diproses atau diolah menjadi olahan masakan sesuai dengan selera anda.

Cara Membumbui Kikil

Agar olahan kikil lebih nikmat, maka anda bisa membumbui kikil dengan perpaduan bumbu dasar dan rempah-rempah yang khas. Bumbu dan rempah yang dimaksud yaitu, kunyit, daun salam, bawang putih, daun jeruk purut dan lain sebagainya.

Cara Memasak Kikil

Setelah kikil selesai dibumbui, anda bisa langsung memasaknya sesuai dengan selera anda dengan bumbu yang menggoda.

Itulah tips memasak kikil agar mudah, empuk dan tidak bau. Selemat mencoba.

Tips Menyimpan Bawang Merah dengan Baik dan Benar Agar Tidak Mudah Busuk


Kebanyakan ibu rumah tangga selalu membeli bumbu yang satu ini sebagai persediaan di rumahnya. Namun, banyak dari mereka yang mengeluh karena bawang merah yang dibelinya tersebut mudah busuk. Penyebab utama mudah busuknya bawang merah yaitu karena tidak disimpan dengan baik dan benar. Nah, berikut ini tips menyimpan bawang merah agar tidak mudah busuk.

Tips Menyimpan Bawang Merah dalam Keadaan Utuh

Setelah anda membeli bawang merah, terlebih lagi membelinya dalam jumlah yang cukup banyak, maka anda harus menyimpan bawang tersebut dalam suhu ruangan kering atau terbuka dengan sirkulasi udara yang lancar. Atau anda bisa menyimpan bawang tersebut pada wadah yang terbuka, kemudian simpan di tempat dengan suhu ruangan yang kering dan tidak lembab. Akan lebih baik jika anda menyimpan bawang bombay tersebut pada wadah terbuka yang memiliki pori-pori, seperti misalkan keranjang kecil. Anda bisa memilih keranjang dengan lubang yang cukup besar agar sirkulasi dari udaranya akan lebih baik. Cara menyimpan seperti ini akan membuat bawang merah bertahan lama selama kurang lebih 1 bulan. Ketika menyimpannya, anda juga harus menjauhkan bawang merah dari sayuran lainnya agar bawang tersebut tidak mudah busuk. Perlu anda ketahui, bawang merah dan sayuran lainnya seperti kentang, mengeluarkan uap yang akan membuat satu sama lainnya menjadi lebih mudah busuk.

Tips Menyimpan Bawang Merah yang Sudah Dikupas

Demi menghemat waktu ketika memasak, biasanya banyak orang mengupas bawang merah terlebih dahulu dalam jumlah yang banyak agar ketika memasak nanti tidak harus mengupas lagi. Bawang merah yang sudah dikupas tersebut biasanya akan lebih mudah busuk. Oleh karena itu, anda juga harus benar-benar memperhatikan cara penyimpanannya, selain agar tidak mudah busuk juga untuk menjaga kualitasnya. Nah, berikut ini cara menyimpan bawang merah yang sudah dikupas.

1. Menyimpan bawang merah kupas di wadah tertutup dalam lemari es

Cara pertama agar bawang merah kupas tahan lama dan kualitasnya tetap terjaga yaitu, simpan bawang merah tersebut di dalam wadah tertutup. Lalu simpan di dalam lemari es. Menyimpan bawang merah pada wadah tertutup dalam lemari es baik untuk menjaga kesegarannya agar bawang tidak busuk dan kualitasnya masih bagus. Menyimpan bawang merah dengan cara ini dapat membuat bawang tahan lama selama kurang lebih 1-2 minggu.


2. Menyimpan bawang merah kupas pada wadah terbuka dalam lemari es

Selain disimpan dalam wadah tertutup, bawang merah juga bisa disimpan pada wadah terbuka dalam lemari es. Menyimpan bawang merah dengan cara ini akan membuat bawang tahan lama selama 2-3 minggu. Namun, dengan cara ini kualitas bawang yang dihasilkan akan berbeda dengan cara penyimpanan yang pertama. Meskipun begitu, kondisinya akan tetap baik dan masih bisa digunakan. Akan lebih baik jika bawang yang disimpan dengan cara ini tidak dalam jumlah yang banyak.

Tips Menyimpan Bawang Merah yang Sudah Dihaluskan atau Dicincang

Bawang merah yang sudah dicincang dan dihaluskan juga bisa disimpan dengan baik agar tahan lama dan kualitasnya terjaga. Anda bisa menyimpannya di lemari es atau pada bagian freezer.

1. Menyimpan bawang merah dalam lemari es

Simpan bawang merah cincang atau iris dalam wadah tertutup, lalu simpan di bagian bawah kulkas. Cara ini akan membuat bawang tahan lama selama 1 bulan.

2.  Menyimpan bawang merah dalam freezer

Bawang merah cincang dan halus juga bisa disimpan pada bagian freezer. Simpan bawang merah pada wadah tertutup, lalu simpan di dalam freezer. Dengan cara ini bawang merah akan bertahan sampai 3 bulan.

Demikian cara menyimpan bawang merah agar tahan lama dan tidak mudah busuk. Selamat mencoba.


Tips Menyimpan Cabai Agar Tetap Segar dan Tahan Lama


Tips Menyimpan Cabai Agar Tetap Segar dan Tahan Lama :

-Pada saat anda menyimpan cabai, maka anda harus memastikan untuk memilih cabai dengan keadaan dan kualitas yang baik. Cara menentukan apakah cabai tersebut masih dalam keadaan baik atau tidak yaitu anda harus memencet bagian tengah cabai tersebut. Pastikan anda memilih cabai yang masih dalam keadaan segar dan keras. Jika anda membeli cabai dengan kualitas yang kurang baik maka akan sangat merugikan sekali terlebih lagi jika anda membelinya dalam jumlah yang banyak.

-Setelah membeli cabai tersebut, maka anda harus memperhatikan cara penyimpanannya. Simpan cabai yang sudah anda beli tersebut pada tempat yang tidak lembab dan kering. Apabila cabai tersebut dibungkus dengan menggunakan plastik pada saat membelinya, maka anda harus segera mengeluarkan cabai tersebut dari plastik. Setelah itu, angin-anginkan cabai agar tidak lembab karena uap yang dihasilkan selama disimpan di dalam plastik.

-Anda bisa menyimpan cabai tersebut di dalam kulkas atau lemari pendingin. Namun, anda harus memastikan jika cabai tersebut tidak dalam keadaan basah atau lembab.

-Setelah membeli cabai, seharusnya anda jangan langsung mencuci cabai tersebut. Akan lebih baik apabila anda mencucinya pada saat akan dipakai saja. Hal ini bertujuan agar cabai tetap dalam keadaan segar dan tetap tahan lama.

-Apabila anda tidak memiliki kulkas atau lemari pendingin, maka anda bisa menyimpan cabai tersebut pada wadah yang memiliki lubang sehingga tidak akan lembab. Kemudian, simpan atau letakan pada tempat yang terkena angin serta tidak lembab.

 Cara-cara di atas bisa anda terapkan agar cabai yang anda beli tetap segar dan tidak akan mudah busuk apalagi jika anda membelinya dalam jumlah yang banyak. Itulah cara menyimpan cabai agar tetap segar dan tidak mudah busuk. Selamat mencoba.



Mengenal 6 Jenis Buah Pisang dan Cara Memasaknya


Buah pisang ternyata memiki beberapa jenis, seperti pisang raja, pisang nangka, pisang ambon. dan pisang lainnya. Ternyata buah pisang bisa diolah menjadi makanan enak dan lezat terkantung jenis pisangnya.

Ini dia 6 Jenis buah pisang dan cara membuatnya menjadi makanan yang super lezat.

1. PISANG TANDUK

Pisang tanduk merupakan pisang asal Sukabumi yang memiliki bentuk melengkung dan panjang seperti tanduk. Pisang ini tidak seperti jenis lainnya, produksi buahnya sangat sedikit. Satu pohon hanya menghasilkan tiga sisir, rata-rata tiap sisirnya terdiri dari 10 buah.

Kulit pisang tanduk agak tebal berwarna kekuningan berbintik cokelat atau kuning muda saat sudah matang. Daging buahnya putih kekuningan, rasanya manis agak asam, dan lunak. Pisang tanduk bermanfaat untuk kesehatan salah satunya membantu meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung atau mual.

Pisang tanduk yang matang biasanya sering dijadikan bahan baku pembuatan kolak.

2. PISANG NANGKA

Pisang nangka berasal dari Malang Jawa Timur. Pisang ini memiliki ukuran yang besar panjangnya dapat mencapai 28 cm. Kulit pisang nangka ini pun tebal, meskipun begitu berat pisang ini hanya 150-180 g per buah. Daging buah berwarna kuning kemerahan dengan rasa manis sedikit asam dan aroma harum.

Pisang nangka yang sudah matang dapat dibuat menjadi keripik ataupun pisang goreng.

3. PISANG RAJA

Jenis pisang lainnya yaitu pisang raja. Umumnya buah pisang raja bentuknya melengkung. Kulit buahnya tebal dan kasar, warnanya menjadi kuning agak orenge saat matang dengan bintik-bintik hitam. Citarasa yang legit dan aromanya harum. Dalam satu tandan terdapat 6 – 9 sisir yang beratnya 12 – 16 kg. Tiap sisir berisi 14 – 16 buah.

Pisang raja ini enak disantap langsung dalam bentuk matang atau bisa juga diolah menjadi Es Pisang Ijo.

4. PISANG KEPOK

 Bentuk buah pisang kepok agak gepeng dan bersegi. Karena bentuknya gepeng, ada yang menyebutnya pisang gepeng. Ukuran buahnya kecil, panjangnya 10-12 cm dan beratnya 80-120 g. Kulit buahnya sangat tebal dengan warna kuning kehijauan dan kadang bernoda cokelat.

Pisang kepok ini dapat membantu proses penyembuhan penyakit batuk darah dan diabetes, karena dapat menjaga kadar gula dalam darah. Pisang kepok ini akan terasa manis jika dan lezat jika direbus atau digoreng. Bisa juga dibuat menjadi keripik pisang.

5. PISANG RAJA SEREH

 Pisang raja sering memiliki ukuran buah yang kecil dengan panjang sekitar 10 – 15 cm dan diameter 3 – 4 cm. Kulitnya tipis dan waktu matang berwarna kuning kecokelatan dengan bintik-bintik cokelat kehitaman. Daging buah putih dengan rasa manis khas dan aroma harum. Dalam satu tandan terdapat 5 – 6 sisir yang beratnya 10 – 14 kg.
Sebagian orang menyajikan pisang raja sereh ini sebagai menu sarapan atau diolah menjadi kue nagasari / kue pisang.

6. PISANG AMBON

 Ciri-ciri pisang ambon yaitu berkulit halus dan berwarna kuning saat matang. Tekstur daging buahnya sedikit keras dan berwarna krem. Aroma harum dengan rasa manis yang pas membuat pisang ambon ini disukai semua orang.
Buah ini berasal dari Indonesia, namun merupakan salah satu produk andalan di negeri Belanda. Saat ini pisang ambong sudah di budidayakan dengan cara modern dan beberapa varian yang bisa menjadi pilihan bagi anda.

Pisang ambon yang memiliki rasa manis dan enak ini cocok dimakan langsung ataupun dibuat menjadi bolu atau cake pisang.

Nah, itulah beberapa jenis pisang yang enak dan lezat yang bisa diolah menjadi makanan yang mantap! Buah pisang jenis apa yang anda suka?

Tips Memasak Pasta yang Benar dan Lezat


Olahan pasta memang bervariasi bisa disajiakan dengan saus, dipanggang, bahkan bisa dibuat menjadi sup. Tapi agar hidangan pasta favorit rumahan bunda lezat, ikuti deh tips memasak pasta dibawah ini . Dijamin hidangan pasta bunda akan super nyummy!

Ini dia tips menghidangkan olahan pasta lezat:

TIPS MEMASAK PASTA BERSAUS

Pasta yang disajikan bersama saus harus ditumis dahulu setelah direbus. Pasta ditumis bersama bawang putih, boleh juga ditaburkan peterseli dan ditambahkan garam jika merasa perlu.

Bila pasta tidak ditumis, pasta harus ikut dimasak bersama saus. Waktu memasaknya cukup 1-2 menit saja.

TIPA MEMASAK PASTA DIBUAT SUP

Untuk menghidangkan olahan pasta yang dibuat sup pasta harus direbus dahulu setengah matang. Tujuannya adalah agar sup tidak keruh dan tidak berbau tepung saat dibuat sup.

TIPS MEMASAK PASTA YANG DI PANGGANG

Pasta panggang dapat dibuat dengan beberapa cara, yaitu:

Pasta diaduk dalam saus lalu dimasukkan ke dalam pinggan dan ditutup saus putih.
Pasta dicamur dengan adonan custard yaitu campuran telur dan susu. Campuran ini ditambahkan bumbu, keju, daging atau bahan lain yang diinginkan.
Pasta dilapis-lapis. Diantara lapisannya diisi adonan isi. Bisa dari daging, dan sayuran. Lalu ditutup saus putih.
Adonan isi juga bisa diisikan ke dalam pasta yang berlubang besar lalu disiram saus putih.
Pemanggangan dilakukan sambil direndam dalam loyang berisi sedikit air agar bagian dasar pasta tidak hangus.

Jika masih ada pasta yang tersisa dan tidak diolah bunda harus menyimpannya dengan benar seperti tips berikut ini:

TIPS MENYIMPAN SISA PASTA:

Satu bungkus kemasan pasta biasanya tidak habis dalam sekali masak. Sisa pasta jangan dibiarkan di dalam kantung plastik, tetapi dimasukkan di dalam toples bertutup rapat. Biasanya dalam kemasan pasta sudah disebutkan berapa lama waktu yang diperbolehkan untuk menyimpan pasta.

Toples sebaiknya diberi tanggal penyimpanan supaya tahu kapan waktu harus segera memakainya agar tidak terbuang akibat kaldaluwarsa.

2 Cara Masak Nasi Putih Enggak Bikin Gemuk


BANYAK orang risau makan nasi putih dianggap sebagai penyebab kegemukan. Bahkan banyak diantaranya yang mengganti nasi putih dengan nasi merah yang rendah kalori.

Namun rupanya hal itu bisa diatasi dengan cara memasak dan mengolahnya. Tidak percaya? Berikut tipsnya seperti dilansir dari Boldsky, Rabu (18/5/2016).

Masak dengan wadah tanah liat

Meski tidak dijelaskan apa pengaruh wadah tanah liat atau panci biasa, namun cara ini diyakini bisa mengurangi jumlah kalori pada nasi putih. Siapkan air panas, tambahkan 2 ½ sdm minyak kelapa. Setelah satu menit, masukkan satu cangkir beras putih ke rebusan air tersebut.

Kurangi panas api

Setelah semuanya direbus, segera kurangi panas kompor dan masak hingga 30 menit. Kemudian tanak nasi seperti biasa dan simpan dalam lemari es selama 12 jam. Setelah itu hangatkan kembali dan makan nasi seperti biasa.

Moms, Begini Loh Cara Masak Kerang Hijau yang Enak


MENGOLAH kerang hijau tidak boleh sembarangan. Sedikit keliru, kelezatan kerang hijau akan hilang dan kurang nikmat.

Darmawan, Head Chef Samudera Rasa mengatakan, ketika hendak mengolah kerang hijau, perhatikan tingkat kematangan daging kerangnya.

"Direbus setengah matang sudah cukup. Karena nanti akan diproses kembali dengan saus tambahan,"

Kata dia, jika pada proses perebusan kerang hijau sudah terlalu matang. Maka saat diolah kembali dengan saus tambahan, kelezatan kerang hijau bisa berkurang.

"Direbus sebentar jangan sampai cangkangnya kebuka sendiri. Karena kalau kebuka itu kerangnya sudah matang. Nah kalau kematangan manisnya alami dari kerang bisa hilang dan dagingnya jadi keras," pungkasnya.

Wajib, Daging Steak Dibumbui dengan Garam


SAAT ini banyak jenis daging yang digadang-gadang memiliki keunggulan baik dari rasa maupun tekstur. Tapi ternyata sebaik apapun kualitas daging steak harus tetap dibumbui dengan garam.

Hal ini dikatakan Chef Chandra Yudaswara.

Selebriti chef ini mengatakan sebagus apapun kualitas daging tetap harus dibumbui dengan garam. “Seasoning salt itu penting, daging sebagus dan semahal apapun harus dibumbui garam. Kalau ada yang bilang ini daging bagus enggak perlu seasoning apa-apa, itu jangan percaya, saya sudah membuktikan,” kata Chef Chandra.

Dijelaskan juga oleh chef Chandra, selain penghasil rasa asin, garam juga membuat tekstur daging lebih juicy.

“Percaya enggak percaya, garam itu sesuatu yang penting untuk steak. Tanpa garam maka tidak ada tekstur juicy di daging. Garam itu seperti pemancing cairan dalam daging,” lanjutnya.

Penggunaan garam pada daging steak bisa disesuaikan dengan ukuran dan ketebalan daging steak. Sebaiknya jangan terlalu banyak, sedikit tapi menyebar ke seluruh bagian steak.

Bawang Bombai & Bawang Putih, Mana Lebih Dulu Ditumis?


SEBAGAI bumbu andalan saat menumis, bawang putih dan bawang bombai adalah dua yang tak boleh ketinggalan. Tapi tahukah Anda mana yang harus lebih dulu ditumis?

Bawang yang harus lebih dulu ditumis adalah bawang bombai, hal ini dikatakan Chef Brian saat ditemui di Cibubur, Jakarta Timur . “Bawang bombai duluan yang harus masuk sebelum bawang putih karena bawang bombai punya cairan yang lebih banyak,” kata pria jebolan Master Chef Indonesia (MCI) ini.

Chef Brian menjelaskan ketika minyak atau margarin sudah panas maka yang harus segera dimasukkan adalah bawang bombai. Tumis bawang bombai hingga harum dan layu baru masukkan bawang putih.

Meski masuk paling pertama, bawang bombai tidak boleh ditumis terlalu lama. “Bawang bombai punya kandungan gula yang cukup tinggi jadi kalau terlalu lama ditumis dia karamelisasi, kalau sampai menjadi coklat nanti malah pahit,” terang Chef Brian.

Chef ramah ini juga mengatakan ketika menumis menggunakan bawang bombai maka rasanya akan semakin lezat. “Tumisan pakai bawang bombai akan beda rasanya dengan yang tidak pakai. Lebih enak,” pungkasnya.

3 Tips Memilih Semangka Bagus


SEMANGKA adalah satu buah tropis yang banyak dijadikan andalan untuk mengusir haus. Kandungan air yang tinggi dan ukuran buahnya yang besar membuat semangka bisa disantap bersama-sama dengan berbagi.

Semangka yang akan dikerubungi pastilah yang manis dan terlihat menggoda. Dilansir dari AllRecipe, berikut tips yang bisa digunakan sebagai panduan sebelum membeli semangka.

Beratnya

Semangka yang tua dan matang sempurna akan memiliki bobot yang berat. Hal ini dikarenakan semangka matang mengandung air tak kurang dari 92 persen. Jika ada semangka yang memiliki bobot kurang berat atau justru cenderung ringan maka Anda patut curiga karena semangka yang ringan menandakan sudah terlalu tua sehingga kandungan airnya sudah menyusut dan menjadi bertepung di bagian dagingnya.

Corak kuning

Kulit semangka memiliki warna hijau tua namun cerah, garis-garis corak kuning juga terlihat menghiasi kulit semangka. Warna kuning pada kulit semangka menandakan buah sudah ranum dan matang sempurna, jika corak kuning ini masih berwarna putih atau masih hijau muda itu menandakan semangka masih mentah atau kurang matang saat dipanen. Jangan memilih semangka yang terlihat retak, memar atau bintik-bintik kasar di permukaan kulitnya.

Ketuk semangka

Semangka matang bisa ditandai dengan cara mengetuknya. Semangka matang jika diketuk perlahan dengan tangan akan terdengar suara berongga, sebaliknya jika semangkanya busuk atau sudah terlalu matang makan suara khas tidak akan terdengar.

Minggu, 15 Mei 2016

Jangan Cuci Kentang jika Tak Langsung Diolah



SELAIN harus memerhatikan proses pemilihan kentang, proses lain juga tak boleh luput dari perhatian. Salah satunya bagaimana teknik menangani kentang sebelum diolah.

Sebagai jenis umbi-umbian, kentang memiliki banyak kandungan karbohidrat yang bisa membuat pemakannya cepat merasa kenyang. Kentang goreng, mashed potato, kentang wedges atau kentang panggang pasti menggunakan kentang sebagai bahan dasarnya.

 Ternyata kentang tidak boleh dicuci jika akan disimpan. Dengan kata lain, kentang sebaiknya dicuci sesaat sebelum diolah. Kentang yang lembab karena terkena air akan lebih cepat menjadi busuk.

Ketika Anda membeli kentang dari pasar atau supermarket dan tidak ingin langsung digunakan, maka sebaiknya tempatkan pada plastik dan simpan dalam tempat yang sejuk dan terhindar dari tempat lembab serta sinar matahari langsung.

Untuk mendapatkan kentang yang bersih, cucilah kentang mengunakan alat bantu berupa sikat sayuran dan lakukan proses pencucian hingga benar-benar bersih. Jika ada bagian lubang pada permukaan kulit kentang, sebaiknya cungkil bagian tersebut dan membuangnya.

Sumber : okezone.com

Begini Cara Simpan Udang agar Awet Segar



BELANJA di pasar memang lebih banyak keuntungannya. Harga biasanya jauh lebih murah dengan jumlah agak banyak. Namun bagaimana mengakali stok agar awet segar, misalnya udang.

Sementara harga-harga barang kebutuhan sedang melambung tinggi, maka pintar-pintarnya kita sebagai ibu rumah tangga untuk mengakali pengeluaran. Salah satunya dengan berbelanja di pasar tradisional sebagai stok.

Tentu masalah berikutnya adalah bagaimana menjaga stok tetap segar atau tidak mudah busuk. Misalnya saja udang.

"Agar udang segar lebih lama taburi dengan gula, bungkus dengan koran dan bekukan," kata Lee Huihui, seorang ibu rumah tangga.

Huihui melanjutkan, dengan cara penyimpanan yang demikian, udang akan tetap segar sampai satu bulan. Seperti diketahui gula merupakan bahan pengawet alami.

Sumber : okezone.com

Tips Bikin Patty Burger Lezat


KUNCI kelezatan dari sajian burger adalah patty dagingnya. Ketika ingin membuat patty burger yang lezat, perhatikan takaran antara daging dan bahan lainnya.

Chef Lukman, juru masak dari Johnny Rockets mengatakan, patty burger yang lezat komposisinya bukan 100 persen daging. Melainkan 80 persen daging sapi dan sisanya adalan lemak.

"Kalau daging murni 100 persen nanti kurang enak. Enggak gurih," kata Chef Lukman .

Dia menambahkan, 80 persen daging sapi ini berfungsi sebagai tekstur dan cita rasa lezat dari patty burger. Sedangkan paduan 20 persen lemak ini agar saat patty dipanggang, lemaknya bisa lumer dan daging jadi terasa gurih alami.

"Kalau pakai lemak nanti rasanya lebih gurih," pungkasnya.

Sumber : okezone.com

Tutorial Kupas Bawang Merah seperti Ahli



BAWANG merah adalah bumbu wajib hampir setiap masakan Indonesia. Namun mengupas bawang merah menjadi kegiatan yang kurang menyenangkan karena menimbulkan perih di mata. Jika selama ini Anda masih menitikkan air mata saat mengupas bawang merah, berarti cara Anda mengupas harus dirubah. Chef Todd English menyebut, mengupas bawang merah yang praktis lagi mengurangi perih di mata adalah dengan memotongnya secara vertikal terlebih dahulu. "Potong jadi dua mulai dari bagian pucuk hingga akar dengan arah potongan vertikal. Setelah itu Anda bisa dengan mudah mengulitinya," kata Chef Todd. Tidak hanya cara menguliti bawang merah, Chef Todd juga memberikan tutorial bagaimana memotong aneka jenis bawang dengan mudah. Mulai dari bawang merah ukuran kecil, ukuran besar hingga bawang bombai.

 

Jamur Jangan Dicuci, Ini Alasannya



SEBAGAI campuran masakan, jamur kerap digunakan karena rasanya yang lezat. Mengolah jamur menjadi masakan yang lezat memang mudah tetapi ada hal yang perlu mendapat perhatian khusus agar jamur yang dimasak benar-benar lezat.

Jamur termasuk jenis bahan makanan yang lembab dan rapuh sehingga tidak disarankan mencuci jamur sebelum digunakan. Jamur harus dalam keadaan bersih dan kering ketika akan dimasak.

Jamur tidak boleh dicuci apalagi direndam dalam air banyak karena akan menyebabkan menyerapnya air dalam jamur yang membuat jamur berubah warna menjadi cokelat saat dimasak. Selain mengubah rasanya, mencuci jamur juga akan mengurangi teksturnya karena jamur akan menjadi lembek.

Jika jamur terlihat kotor, cukup gunakan lap kering atau tisu dapur untuk menghilangkan kotoran atau debu yang melekat pada jamur. Ada lagi alternatif lain, yakni dengan memanfaatkan sikat khusus jamur.

Sumber : okezone.com

Tips Memilih Daging Sapi Segar



BANYAK olahan lezat yang bisa dibuat dengan daging sapi. Sebelum itu memilih daging berkualitas sangat penting diperhatikan.

Pasalnya, kualitas daging dapat menentukan rasa dan aroma pada masakan. Jika daging sudah tidak segar, tentu saja cita rasanya jadi tidak nikmat. Karena itu, Chef Beng mengatakan, bahwa ketika memilih daging sapi. Lebih baik pilih potongan daging sapi yang berwarna merah segar.

"Pastikan pilih daging yang warnanya merah segar. Bahkan kalau perlu yang ada darahnya," kata Chef Bong.

Dia menambahkan, potongan daging sapi yang terlihat masih ada darahnya itu menandakan bahwa dagingnya masih segar dan berkualitas baik. Selain itu, ciri tersebut juga menandakan bahwa waktu pemotongan sapi hingga dijual tersebut masih wajar, sehingga daging sapi tidak disimpan terlalu lama.

Lain hal jika daging sapinya merah, namun terlihat kering. Kata Chef Beng, daging sapi seperti ini adalah tanda bahwa dagingnya sudah disimpan dalam waktu cukup lama. Otomatis, daging tersebut sudah tidak segar lagi.

"Kalau kita pilih daging yang tidak segar tentu dapat merusak rasa. Bahkan terkadang masakan jadi seperti bau perengus," pungkasnya.

Sumber : okezone.com

Dua Trik agar Bolu Kukus Mengembang Sempurna


MEMBUAT bolu kukus bisa dibilang susah-susah gampang. Meski terlihat sederhana, nyatanya banyak orang gagal membuat karena mengembang tak sempurna.

Ada sejumlah tahap yang tidak boleh terlewat untuk dipadukan ketika membuat bolu kukus. Pertama yaitu penggunaan minuman bersoda sebagai tambahan untuk pengembang.

"Bikin bolu kukus biar bisa mengembang sempurna gunakan minuman bersoda," kata Chef Beng.

Jebolan MasterChef Indonesia (MCI) Season 2 itu mengatakan ada satu tahap terakhir agar bolu kukus bisa mengembang sempurna. Yakni, pada saat mengukusnya, dandang harus tertutup rapat.

"Saat mengukus usahakan jangan sampai ada udara yang masuk. Bisa ditutup dengan kain biar bisa mengembang sempurna," tutup dia.

Sumber : okezone.com

Agar Renyah, Begini Cara Benar Numis Kangkung



SELAIN rasa, tekstur juga menjadi salah satu faktor yang menentukan lezat atau tidaknya masakan. Seperti saat menyantap kangkung, sayuran ini pantas dibilang lezat jika teksturya masih renyah.

Selebriti Chef Muto mengatakan untuk membuat tekstur kangkung tetap renyah perlu beberapa hal diterapkan. “Kangkung itu batangnya yang bikin renyah. Kalau mau masih ada tekstur krauk-krauk-nya itu batang jangan dibelah lagi, langsung masak saja,” kata Chef Muto dengan logat Jawa yang kental.

Tentu cara ini berlaku pada batang kangkung yang ukurannya kecil atau sedang. Sebaliknya jika batangnya terlampau besar, tentu saja perlu dibelah agar tak menyusahkan saat proses makan.

“Bayangin aja masa orang harus makan batang kangkung yang gede gitu. Yang ada orang enggan makan,” celetuknya dengan nada bercanda.

Selain bentuk potongan, proses masak juga menentukan tingkat kerenyahan dari kangkung yang dimasak. Sebaiknya masak kangkung hanya sebentar saja kurang lebih 3 hingga 4 menit.

“Ditumis sebentar saja, masukin ke wajan, aduk sebentar sampai agak layu lalu angkat. Kurang lebih 3-4 menit lah. Karena saat diangkat juga kangkung masih proses masak karena panas yang ikut terbawa,” pungkasnya.

Sumber : okezone.com

Siasat agar Bumbu Diblender Seenak Bumbu Ulek


ADA anggapan bumbu yang dihaluskan dengan blender memiliki rasa yang kurang nikmat ketimbang diulek. Anggapan itu tak salah, tapi juga tak sepenuhnya benar. Ada trik bagaimana agar bumbu blender pun bisa membuat cita rasa masakan lezat.

Ketika tak memiliki banyak waktu memasak, mengulek bumbu pun bisa menjadi hal yang memakan waktu. Blender lalu jadi pilihan praktis untuk menghaluskan bumbu-bumbu dapur.

Chef Widhi Joestiarto mengakui, bumbu yang diblender memang tak memiliki rasa, aroma maupun tekstur selezat bumbu yang diulek dengan ulekan batu. Siasatnya, tumis dulu bumbu-bumbu mentah seperti bawang merah, bawang putih, cabai dan yang lainnya.

"Dengan ditumis atau digoreng terlebih dahulu, ini akan membuat aroma dari masing-masing bumbu tadi keluar, lebih harum," kata Chef Widhi dalam acara Jakarta Food Editor 's Club bertema Menggali Identitas Kekayaan Kuliner Indonesia Melalui Pengolahan Bumbu Dasar & Teknik Memasak,

Dengan proses pemanasan tersebut, lanjut Chef Widhi, bumbu-bumbu tersebut juga akan mengeluarkan jus atau air dengan sendirinya. Ini yang terjadi ketika bumbu diulek atau ditumbuk dengan batu sebagai ulekan.

"Kalau diulek kan artinya di-press, ditekan sehingga keluar minyaknya. Sementara kalau diblender kan bumbu dicincang dengan pisau, air tidak keluar sesempurna seperti kalau di-press tadi," imbuh chef asal Jawa Timur ini.

Bahkan jika tidak sempat menumis atau menggoreng bumbu utuh, maka siasat lainnya adalah tambahkan minyak goreng pada saat bumbu utuh hendak diblender. Sebaiknya gunakan minyak goreng, bukan air biasa.

Karena selain menambah rasa, minyak goreng juga berfungsi sebagai pengawet alami. Sedangkan air tidak membantu mengawetkan makanan.

"Minyak goreng selain memudahkan proses penghancuran dengan pisau blender, juga berfungsi sebagai pengawet alami. Gunakan minyak goreng biasa, tidak perlu yang panas, kecuali kalau bumbu digoreng dulu, minyak bekas menggoreng akan lebih bagus," tutup Chef Widhi.

Sumber : okezone.com

Begini Cara Benar Penggunaan Daun Salam & Sereh



SAAT memasak yang menggunakan daun salam, jeruk dan daun sereh biasanya dimasukkan saat bumbu sudah diberi air. Ternyata ini cara yang salah.

Proses penumisan bumbu halus dimaksudkan agar aroma wangi bumbu keluar. Meski tidak dihaluskan, daun salam dan daun sereh pun sebaiknya ikut ditumis.

"Biasanya kan kita masukkan daun salam, daun sereh atau daun kunyit begitu bumbu tumis sudah diberi air atau santan, ini cara yang salah," kata Chef Gun Gun, Sous Chef Unilever Solution Indonesia di Jakarta.

Sama seperti bumbu halus, daun-daun tersebut juga sebaiknya ditumis. Maksudnya sama, yaitu agar aromanya keluar dengan maksimal.

Menumisnya pun, lanjut Chef Gun Gun, tidak disatukan dengan bumbu halus. Melainkan harus duluan. "Daun jeruk, sereh dan daun salam tumis terlebih dahulu, sampai aromanya keluar. Bila perlu dipotong kasar agar airnya keluar, baru setelah itu bumbu halus," pungkas Chef Gun Gun.

Sumber : okezone.com

Mau Tahu Rahasia Kelezatan Masakan? Tambahkan Kecombrang



SETIAP bumbu memiliki aroma serta rasa yang khas, ada yang menghasilkan rasa pedas, asam, segar atau justru pahit. Salah satu bumbu penghasil aroma dan rasa khas adalah kecombrang, ternyata kecombrang membuat makanan semakin lezat.

Chef Darius Cahya dari Hotel JW Marriot mengatakan masakan yang ditambahkan irisan kecombrang bisa menghasilkan aroma dan rasa masakan lebih lezat. “Semua makanan kalau ditambah kecombrang pasti menghasilkan rasa yang berbeda. Lebih beraroma dan lezat,” katanya.

Banyak jenis masakan yang bisa ditambahkan kecombrang, baik itu teksturnya kering ataupun berkuah. “Makanan kering bisa, makanan berkuah juga makin sedap. Kecombrang punya aroma khas dan tidak ada bumbu yang rasanya serupa jadi kalau makanan ditambahkan kecombrang rasanya jadi punya karakteristik sendiri,” jelas Chef Darius.

Tapi ada takaran yang harus diperhatikan ketika menambahkan kecombrang pada masakan. Kecombrang untuk makanan hanya dipakai bagian bunganya saja, bukan batangnya dan dengan jumlah yang tidak terlalu banyak.

“Jangan terlalu banyak, dikira-kira saja. Kalau kebanyakan jadinya malah pahit,” tutup Chef Darius yang memang berfokus ke makanan Indonesia dan Asia ini.

Sumber : okezone.com

Daging Lepas dari Tulang, Tanda Masak Tak Bagus



PROSES perebusan dalam jangka waktu lama memang membuat daging bertekstur empuk. Tetapi jika daging sampai terlepas dari tulang, itu tandanya salah teknik pengolahan.

Daging yang menempel pada tulang, punya kelezatan tersendiri terutama saat menyantapnya. Mengolah daging yang menempel pada tulang ini memang susah-susah gampang.

Selebriti chef Rudy Choirudin mengatakan tekstur empuk pada daging bertulang memang penting, tapi jangan sampai bagian daging terpisah dengan tulangnya.

“Memang harus empuk, tapi kalau daging iga atau daging buntut lepas dari si tulang, ini salah di teknik masaknya,” kata chef ramah ini saat ditemui di Jakarta.

Chef Rudy menjelaskan, ciri teknik pengolahan daging yang benar adalah daging matang sempurna dengan tekstur yang lembut, tapi bagian dagingnya tak boleh terpisah dari tulang.

“Bikin masakan yang bumbunya enak memang bagus juga, tapi tekniknya sebenarnya harus benar. Misalnya sop iga yang enak bumbunya ya wajar, tapi lihat apa dagingnya lepas dari tulang? Kalau lepas berarti pengolahannya salah. Terus lihat warna dagingnya, daging yang matang dengan sempurna justru bukan berwarna abu-abu tapi pucat kemerahan,” jelas Chef Rudy.

Dia menambahkan, untuk mendapatkan tekstur empuk namun daging tetap menempel pada tulang yaitu masak daging dengan api kecil dan lama.

Sumber : okezone.com

Trik agar Ikan Tak Lengket saat Dimasak


ANDA pasti sebal saat menggoreng atau memanggang ikan, ikan kerap lengkap di penggorengan. Jamie Oliver punya jawaban untuk mencegah hal ini.

Garam, menurut Jamie bisa mencegah kulit ikan menempel pada alat masak.

"Orang Sisilia sangat agresif menaburkan garam pada ikan. Ternyata ini tidak hanya untuk pembumbuan, melainkan garam mencegah kulit dan daging ikan menempel saat dimasak," kata Jamie sambil menaburkan garam yang sangat banyak pada ikan mackarel yang hendak dipanggang.

Pria asal Essex, Inggris ini menambahkan, agar jangan khawatir ikan menjadi sangat asin, karena garam akan berjatuhkan ke wadah saat diolah.

"Garam akan berjatuhan sehingga kulit ikan tidak akan menempel di panggangan," kata Jamie yang pada episode kali ini memasak mackarel panggang dengan salad zucchini.

Sumber : okezone.com

Waktu Ideal Ungkep Ayam Sebelum Digoreng


AYAM goreng adalah masakan andalan yang hampir disukai semua kalangan baik anak-anak hingga orang dewasa. Ayam goreng yang lezat tentu yang rasa bumbunya meresap hingga ke dalam bagian daging ayam.

Untuk membuat ayam goreng yang lezat maksimal, maka ada trik tersendiri. Pakar kuliner, Sisca Soewitomo mengatakan, ketika ayam diungkep setidaknya membutuhkan waktu agak lama supaya ayam matang dan bumbu meresap.

“Ungkep ayam buat digoreng tergantung besar kecilnya si ayam dan banyak atau sedikitnya jumlah potongan ayam. Tapi biasanya butuh kurang lebih 45 menit,” kata perempuan ramah yang mendapat julukan Ratu Kuliner ini.

Saat proses mengungkep ini, langkah yang dilakukan juga harus benar. Sisca menjelaskan sebelum dibumbui, ayam sebaiknya direbus terlebih dahulu. “Gini caranya, sebelum dibumbui ayam direbus dulu sampai mendidih, air yang untuk merebus itu dibuang baru rebusan yang kedua bisa dibumbui. Masak sampai bumbu meresap baru digoreng. Dijamin enak,” beber Sisca saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat.

Sumber : okezone.com

Cara Benar Masak Bubur



MASAK bubur memang hanya perlu diaduk. Tapi ternyata mengaduk bubur juga ada tekniknya, akan memengaruhi tekstur dan kelezatan bubur.

Chef Jajang Effendi dari Restoran Bubur Kwang Tung Jakarta mengatakan ketika masak bubur, tidak boleh berhenti diaduk. "Masaknya pakai api simmer, api kecil. Enggak boleh berhenti diaduk," kata Chef Jajang saat ditemui di Jakarta.

Proses pengadukannya juga ada aturannya agar bubur matang merata serta teksturnya lembut. "Aduk harus searah. Mulai dari masih beras sampai lembut jadi bubur itu harus terus diaduk," jelas pria ramah ini.

Jika prosesnya benar, maka bubur yang dihasilkan akan lembut dan tidak menggumpal satu dengan lainnya. Bubur bisa dikatakan bagus jika teksturnya halus rata, tidak menggumpal dan tidak ada bagian yang berkerak.

Sumber : okezone.com

Begini Cara Benar Cuci Ikan Asin



MURAH tapi banyak difavoritkan banyak orang. Ikan asin memang makanan berbagai kalangan karena rasanya yang enak dan harganya yang terjangkau. Meski hanya dimakan bersama nasi dan sambal, ikan asin tetap saja menggoda.

Jika ingin memasak ikan asin sebaiknya jangan dicuci dengan air mengalir atau direndam karena tekstur ikan asin akan rusak karena proses ini. Chef Rudy Choirudin mengatakan saat mengolah ikan asin cukup cuci ikan dengan cara disiram air panas.

“Ikan asin enggak perlu dicuci apalagi direndam. Memang proses penjemuran memungkinkan bakteri banyak nempel di ikan tapi untuk membersihkannya cukup dengan disiram air hangat,” jelas Chef Rudy saat ditemui di Jakarta.

Cara ini bisa membersihkan kotoran yang melekat pada permukaan ikan asin tetapi tidak merusak tekstur dan rasanya. Chef ramah yang selalu tersenyum ini menjelaskan cara mencuci ikan asin dengan air hangat ini.

Langkah pertama adalah meletakkan ikan asin pada saringan berlubang kemudian siramkan air hangat pada seluruh bagian ikan, tiriskan lalu ikan langsung bisa diolah.

Sumber : okezone.com

Takaran Tepat Bikin Nasi Gurih


UNTUK menghindari rasa bosan, nasi kerap divariasikan menjadi berbagai sajian seperti nasi gurih. Nah, untuk bikin nasi gurih yang benar-benar gurih ada triknya.

Disebut nasi gurih tentu karena rasanya yang lebih gurih dibanding nasi pada umumnya. Nasi biasa diolah hanya dengan air putih, sedangkan untuk membuat nasi gurih digunakan tambahan santan.

Membuat nasi gurih memang tidak sulit tapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan, terutama takaran bahannya. Ismutritno, koki di restoran Rempah Iting Jakarta mengatakan takaran yang pas akan membuat tekstur dan rasa nasi lebih enak.

"Takarannya untuk satu kilogram beras dimasak bersama 200 ml santan dan 1 liter air," jelasnya saat ditemui di Jakarta.

Selain takaran, proses memasaknya juga perlu diperhatikan. Api yang digunakan haruslah api kecil agar nasi matang merata. Selain itu saat nasi tengah diaron maka harus selalu diaduk.

"Pas lagi diaron nasinya harus diaduk. Kalau enggak nanti santannya bisa pecah," pungkas Ismutritno.

Sumber : okezone.com